Banda
Aceh— Aceh Womens for Peace Foundation (AWPF) bersama Gemasastrin FKIP Unsyiah
menggelar kampanye 16 hari anti kekerasan terhadap perempuan di Auditorium FKIP
Unsyiah, Senin (25/11/2013). Kampanye ini digelar untuk mencegah banyaknya
kasus kekerasan yang terjadi terhadap perempuan.
Kampanye
anti kekerasan ini dihadiri oleh seratusan siswa, mahasiswa dan berbagai kalangan
lainnya. Hadir sebagai narasumber dalam kampanye itu yaitu Direktur AWPF Irma
Sari dan Presidium Balai Syura Inong Aceh, Suraya Kamaruzzaman. Kampanye ini
juga diisi dengan teater, pembacaan puisi dan nonton film Batas.
Direktur
Aceh Womens for Peace Foundation (AWPF), Irma Sari, mengatakan, saat ini, angka
kekerasan yang terjadi terhadap perempuan di Aceh masih tergolong sangat
tinggi. “Angka kekerasan sangat tinggi di Aceh,” kata Irma.
Sementara
Suraya Kamaruzzaman, mengharapkan agar masyarakat yang mengalami tindak
kekerasan itu untuk melapor ke pihak berwajib maupun lembaga terkait.
“Agar kasus kekerasan tidak lagi menimpa
perempuan,” jelasnya.
Posting Komentar